Manfaat Jalan Kaki Secara Rutin

Olahraga paling santai tapi banyak sekali manfaatnya, apa lagi kalau bukan jalan kaki. Sejak kecil aku sudah dibiasakan oleh kedua orang tua untuk rajin berolahraga, terutama jalan kaki hingga akhirnya hal itu jadi sebuah kebiasaan yang terus aku lakukan sampai saat ini.

Berikut beberapa manfaat jalan kaki:

1. Membantu menurunkan berat badan.

Jalan kaki selama 30 menit setiap hari yang diimbangi dengan pola makan sehat dapat membantu menurunkan risiko obesitas.

2. Meningkatkan mood (suasana hati).

Jalan kaki di pagi hari diketahui mampu meningkatkan suasana hati karena dapat menurunkan pelepasan hormon stres, yaitu hormon kortisol dari dalam tubuh. 

3. Membantu melancarkan sistem pencernaan.

Setelah mengonsumsi makanan, kita dianjurkan untuk melakukan aktifitas fisik ringan seperti jalan kaki untuk melancarkan pencernaan.

4. Menguatkan tulang dan otot kaki.

Manfaat yang satu ini pastinya sudah banyak diketahui. Hal ini bisa menurunkan risiko osteoporosis.

5. Memelihara kesehatan sendi.

Jalan kaki yang dilakukan dengan teratur memberikan manfaat terhadap kesehatan sendi, mulai dari sendi lutut hingga panggul.

Bahkan, jalan kaki juga mampu membantu meredakan nyeri akibat radang sendi.

6. Membantu mengontrol gula darah.

Jalan kaki selama beberapa menit setelah makan diketahui dapat membantu menjaga kadar gula darah dalam tubuh tetap stabil sehingga dapat menurunkan risiko penyakit diabetes.

 7. Meningkatkan imun (daya tahan tubuh).

Manfaat jalan kaki di pagi hari akan mengoptimalkan proses sintesis vitamin D yang berperan penting bagi sistem kekebalan tubuh.

8. Membantu mempercepat proses penyembuhan infeksi saluran napas.

Hasil studi yang dilakukan oleh peneliti dari North Carolina Research Campus menunjukkan bahwa jalan kaki atau olahraga aerobik lain yang dilakukan selama 30-45 menit setiap harinya dapat membantu mempercepat proses penyembuhan infeksi saluran pernapasan atas.

9. Menjaga kesehatan jantung.

Menurut penelitian tahun 2009 dalam European Journal Epidemiology, berjalan kaki yang dilakukan kurang lebih selama 30 menit dalam 5 kali seminggu mampu menurunkan risiko penyakit jantung koroner sebesar 19%.

10. Meningkatkan energi dalam tubuh.

Jalan kaki akan memperlancar aliran oksigen ke seluruh tubuh, sekaligus mengaktifkan hormon kortisol, epinefrin, dan norepinefrin di dalam tubuh. Kedua manfaat jalan kaki tersebut akan membuat tubuh lebih berenergi.

11. Mencegah diabetes tipe 2.

Jalan kaki juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin sehingga tubuh dapat menggunakan glukosa dengan lebih efisien.

12. Melepaskan stres.

Saat berjalan kaki, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang dapat memperbaiki suasana hati serta mengurangi rasa cemas dan depresi. Selain itu, jalan kaki juga membuat tidur jadi lebih nyenyak.

13. Mengurangi gejala varises.

Berjalan kaki membantu meningkatkan peredaran darah, terutama di bagian kaki dan betis. Jalan kaki juga dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah vena, mengurangi gejala varises, dan mencegah pembentukan pembuluh darah vena yang lebih besar.

Selain itu, jalan kaki juga dapat membantu meredakan sakit punggung dan juga memperbaiki penglihatan. Masih banyak manfaat jalan kaki secara rutin yang lainnya.

Jadi, mulai sekarang, jangan malas lagi ya untuk berjalan kaki. Jangan lupa imbangi juga dengan pola makan dan pola hidup yang sehat.

Referensi tulisan:

https://www.alodokter.com/jangan-takut-lelah-ada-banyak-manfaat-jalan-kaki

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/manfaat-jalan-kaki

https://p2ptm.kemkes.go.id/tag/apa-yang-terjadi-pada-tubuh-jika-rajin-jalan-kaki-tiap-hari

Written by, Ika Ledjaph.

Picture by, Pinterest.